Menanti Gebrakan dr Rohaya di RSUCM Aceh Utara

dr. Syarifah Rohaya (Dok. pribadi)

Aceh Utara | Acehcorner.com –  dr Syarifah Rohaya resmi dilantik menjadi Direktur Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Kabupaten Aceh Utara. Rumah sakit plat merah ini menjadi sentral layanan kesehatan utama bagi warga di tengah-tengah Provinsi Aceh.

Berstatus BLUD (Badan Layanan Umum Daerah) tentu membuat Rohaya memiliki kewenangan lebih fleksibel mengatur keuangan. Sehingga, lebih mudah mengeser anggaran untuk meningkatkan layanan pada masyarakat.

Sisi lain, rumah sakit ini memiliki hutang Rp 20 miliar. DPRK Aceh Utara telah menerima laporan soal hutang itu. Tentu, itu pekerjaan rumah terberat bagi dr Aya, panggilan akrabnya.

Belum lagi, tenaga sukarela yang tiap hari bertambah di rumah sakit plat merah itu. Mereka digaji dari uang jasa yang dikeluarkan oleh BPJS Kesehatan. Pekerjaan rumah kedua.

Soal lain, keramahtamahan dan kebersihan. Pendidikan dasar seluruh mahasiswa bidang kesehatan menekankan agar bersikap ramah pada pasien dan keluarganya. Nah, ini patut dievaluasi secara berkala.

Untuk itu, Rohaya tampaknya perlu keberanian ekstra mengganti pejabat yang dinilai tidak cocok atau sefrekwensi dengan sistem kerjanya. Bos dan anak buah tentu harus satu tarikan nafas. Agar program dan kebijakan bisa berjalan dari bawah ke atas atau sebaliknya.

Jika pun Rohaya tidak memiliki kewenangan itu, tampaknya Rohaya butuh dukungan Bupati Aceh Utara, Ismail A Jalil akrab disapa Ayahwa, agar bisa memilih tim yang selaras dengan dirinya. Mulai mengganti untuk tidak mengatakannya mencopot dari jabatan kepala sub bagian, hingga wakil direktur.  Patut diingat, seluruhnya demi memberi layanan terbaik untuk rakyat Aceh Utara.

Kita tunggu keberanian Aya. Rakyat tentu mendukung, demi layanan kesehatan lebih baik dari waktu ke waktu. Gasssss dr Aya. [*]

0 Komentar

https://www.acehcorner.com/p/informasi-iklan.html