Komisi IV DPRK Banda Aceh Sidak Pelayanan di RSUD Meuraxa
![]() |
Banda Aceh |
Acehcorner.com - Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh
melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa,
di Jalan Soekarno-Hatta, Mibo, Kecamatan Banda Raya, Rabu (07/05/2025).
Kunjungan itu bertujuan untuk melihat kondisi terkini
pelayanan dan fasilitas di rumah sakit pemerintah itu. Sidak yang berlangsung
Pukul 10.40 WIB ini dipimpin langsung ketua Komisi IV Farid Nyak Umar bersama
anggota Komisi IV, Tengku Januar Hasan, Mehran Gara dan Muhammad Iqbal.
Kehadiran para wakil rakyat tersebut disambut langsung Plt
Direktur RSUD Meuraxa M. Nurdin, wakil direktur pelayanan, Suriatu Laila, wakil
direktur administrasi umum dan keuangan, Nita Adlina dan jajaran manajemen
lainnya. Pada kesempatan itu Komisi IV DPRK juga turut meninjau pelayanan di
ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang rawat wanita dan ruang rawat pria.
Selanjutnya anggota dewan kota menyapa dan sejumlah pasien yang sedang menunggu
antrian di ruang poli, melihat pelayanan di Gedung Az Zahra dan berdiskusi
dengan para tenaga kesehatan yang sedang bertugas.
Ketua Komisi IV DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar mengatakan
bahwa pihaknya melakukan kunjungan ke mitra kerja Komisi IV yaitu RSUD Meuraxa
untuk melihat langsung pelayanan rumah sakit milik Pemko Banda Aceh tersebut.
Menurut Farid Nyak Umar berdasarkan hasil dialog dengan
sejumlah pasien yang dijumpai, dalam kunjungan itu, pada umumnya mereka
menjawab pelayanan di RSUD Meraxa sudah lebih baik.
"Dari hasil diskusi kami dengan para pasien dan
keluarganya, mereka menyatakan puas atas pelayanan yang diterima selama
menjalani perawatan di RSU Meuraxa. Oleh karena itu Komisi IV DPRK mendorong
jajaran manajemen untuk terus berbenah agar dapat memberikan pelayanan terbaik
kepada masyarakat," kata Farid.
Farid menambahkan bahwa Komisi IV DPRK Banda Aceh juga
menekankan kepada jajaran manajemen RSU Meuraxa agar memberikan perhatian
khusus terhadap pemeliharaan (maintenance) fasilitas rumah sakit, seperti AC,
lift dan fasilitas lainnya. Begitu juga penataan lanskape dan taman-taman di
rumah sakit agar lebih hijau dan asri sehingga memberikan kenyamanan bagi
masyarakat atau keluarga pasien yang berkunjung ke rumah sakit.
“Fasilitas kesehatan yang sudah ada tentu perlu terus
dirawat dan dijaga, kemudian diperlukan pemeliharaan alat medis secara berkala
agar dapat berfungsi secara maksimal. Apalagi Bu Walikota dan Pak Wakil punya
program 100 hari kepada warga kota yang pelayanan kesehatannya dipusatkan di
RSU Meuraxa," ungkap Farid.
Komisi IV DPRK kata Farid, juga mendorong RSU Meuraxa untuk
melakukan terobosan dan inovasi dengan memanfaatan IT demi mengurangi lamanya
antrian pada beberapa ruang poli tertentu yang jumlah pasiennya membludak
setiap harinya. Sebab RSU Meuraxa juga menerima rujukan pasien luar Banda Aceh,
seperti dari Aceh Besar, Aceh Jaya, Abdya dan beberapa daerah lainnya.
"Perlu dirancang aplikasi berbasis IT untuk lebih
memudahkan masyarakat saat berobat ke RSU Meuraxa, seperti mengurangi lamanya
waktu antrian pasien di Poli Saraf dan Poli Penyakit Dalam. Karena sebagai
rumah sakit tipe B, RS Meuraxa juga menerima rujukan pasien dari luar Banda
Aceh," tutur Farid yang juga Ketua DPD PKS Banda Aceh.
Sementara itu Plt RSU Meuraxa, M. Nurdin mengapresiasi
kunjungan Komisi IV DPRK Banda Aceh yang melihat langsung bagaimana pelayanan
yang ada di RSUD Meuraxa. Menurutnya para wakil rakyat ini juga telah
berinteraksi langsung dengan para pasien dan tenaga medis sehingga bisa
mendengarkan langsung respon dan aspirasi terkait pelayanan di rumah sakit
milik Pemko tersebut.
Namun kata M. Nurdin ada beberapa masukan dari Komisi IV
terkait hal-hal teknis yang perlu segera ditindaklanjuti berkaitan dengan
pemeliharaan fasilitas yang menjadi konsentrasi dan fokus pihaknya ke depan.
“Kami berterima kasih atas kunjungan Komisi IV DPRK sebagai
mitra kerja kami yang juga telah memberikan masukan dan saran perbaikan layanan
kesehatan. Tentu harapan dari Komisi IV ni akan kami jalankan dengan
sebaik-baiknya, karena begitu juga harapan walikota agar meningkatkan kami
dapat memperbaiki dan meningkatkan pelayanan di RSUD Meuraxa Banda Aceh,”
pungkas M. Nurdin. (Ril)
0 Komentar